Selasa, 31 Mei 2011

belajar dari iniii...

ini nih pelajaran berharga dalam hidupku...
kejadian pertama...
saat itu aku lewat di depan Musholla Fakultas Farmasi UNAIR... tiba-tiba ada yang memanggilku...
cowok   : “pek... sekarang kamu sering pakai rok yaaa...”
aku         : (tersenyum... :)) “emang kenapa?? ada yang salah??”
cowok   : “gak kok... cuma kamu jadi keliatan lebih pendek aja... hahaha...”
aku         : (tersenyum... dalam hati “Astaghfirullah”) “makasih... Insya Allah ini yang terbaik...”
aku pergi meninggalkannya sambil berdoa dalam hati “semoga kamu mendapat berkah, rahmat dan hidayah dariNYA... :)
kejadian kedua...
di lab MM2 saat praktikum kimia analisis anorganik...
cewek   : “kok kamu tenang aja pek... udah nemu zatnya yaa??”
aku         : “Alhamdulillaaah... kamu gimana??”
cewek   : “Alhamdulillaaah (gaya meledek dan ngece)... belum.”
aku         : (tersenyum... :)Astaghfirullah, salah apa aku Ya Rabb sampai rasa syukurku di remehkan??”)... “semangat yaaa... :)
aku menundukkan kepala sambil berdoa dalam hati “semoga kamu mendapat berkah, rahmat dan hidayah dariNYA... :)
sekarang aku belajar satu hal lagi dari kehidupanku...
ketika kamu di remehkan, di cemooh bahkan disakiti hatinya... tetep tersenyum dan doakan dia yang terbaik... itu berarti kamu di ajari untuk bisa mengendalikan emosi dan lebih sabar sama Allah... percayalah, rencana Allah itu sangat indah...”

Minggu, 08 Mei 2011

Attention, peki !!

pertama

jadi orang jangan suka yang setengah-setengah. konsisten sama apa yang kamu kerjakan. paksa matamu untuk bisa membuka mata di malam hari dan lakukan sholat tahajud. sisihkan waktumu untuk sholat dhuha. baca pedoman hidupmu tiap selesai sholat.

kedua

jadi orang tuh harus berpikiran positif. tapi tetep waspada lhooo... jangan pikirkan apa yang orang lain pikirkan tentang kamu... berusahalah untuk selalu berpikir positif kalo kamu pengen hidup tenang.

ketiga

jadi orang tuh yang pinter memaafkan. Allah aja Maha Pengampun, masa' kamu susah memaafkan... seharusnya kamu malu kalo gak bisa nglakuinnya...

keempat

jadi orang tuh yang sabar. jangan dikit-dikit maen emosi. Rasulullah di caci maki, di ludahi, di lempari aja gak pernah marah dan sabar, masa' kamu gak bisa??? belajar sama pengalaman hidupnya Rasulullah ya... man shabara zhafira...

kelima

jadi orang tuh yang lapang dada, legowo, berjiwa besar. jangan maruk... rezeki sama jalan hidupnya tiap orang itu gak sama. udahlah, apa yang ada sekarang itu udah yang terbaik dari Allah...

keenam

jadi orang tuh yang pinter bersyukur. semua yang dikasih Allah itu kenikmatan, gak hanya bahagia dan yang seneng-seneng aja, tapi juga sedih, kecewa, sakit, duka. Ambil sisi positifnya, petik sisi negatifnya sebagai hikmah... buang tuh kerjaan mengeluhmu, perbanyak bersyukurmu...

ketujuh

jadi orang tuh yang pinter beramal. “kerjakanlah amal shaleh semampu kamu, karena Allah tidak akan lelah sedikitpun untuk memberi penghargaan atas apa yang kamu lakukan asalkan kamu tidak bosan melakukannya” (HR.Bukhari). kalo kamu mau berbagi dengan orang lain, maka Allah akan menggantinya dengan yang lebih besar. Lakukan dengan hal-hal yang sederhana dulu ya... jangan lupa niatkan karena Allah…

kedelapan

jadi orang tuh yang pinter ngontrol diri. jangan salahkan orang lain yang membuatmu bersedih, kecewa, hilang mood, marah, dll. karena orang yang paling bertanggung jawab untuk membuatmu bahagia adalah DIRIMU SENDIRI. Kalo kamu ngarasa diperlakukan seperti itu, cukup doakan “semoga Allah memberimu berkah”.

kesembilan

jadi orang tuh yang bermanfaat. apa yang bisa kamu lakukan untuk semua orang selagi kamu mampu, LAKUKAN yang terbaik. ringankan bebannya dan buat mereka untuk tersenyum bahagia... jangan harapkan balasan apapun, kecuali melihatnya tersenyum...

kesepuluh

jadi orang tuh lebih banyak mendengar. Mungkin itu tujuan Allah menciptakan 2 telinga dan 1 mulut untuk lebih banyak mendengar daripada berbicara...

kesebelas

jadi orang tuh jangan keras kepala. mulai di ubah tuh pola pikirmu. sudah bukan saatnya lagi kamu semaunya sendiri. pikirkan untuk kebaikan hidupmu dan keluargamu. idealis boleh, tapi secukupnya aja...

keduabelas

jadi orang tuh yang murah senyum. senyum pada semua orang meskipun keadaanmu sedang kurang baik. beri energi positif pada orang-orang yang melihatmu... tunjukkan pada mereka bahwa kamu baik-baik saja...

ketigabelas

man jadda wajada !!! kamu punya mimpi besar, maka wujudkanlah !!! gak ada yang gak mungkin di dunia ini... jadi, smangaaaaatttt....

keempatbelas

"ketahuilah disana ada insan yang setia menundukkan pandangannya, yang menghijab hatinya, yang menunggu dengan mengisi harinya penuh dengan doa terbaik untukmu. Ia yang tak pernah ingin mengenalmu sebelum halal atasmu. Karena dengan itu ia menjagamu. Tak inginkah kau menghargainya dengan berbuat hal yang sama? Menundukkan hati dan pandangan untuknya sampai datang wktunya?"
jadi kamu harus bisa melakukan hal yang sama seperti pangeran bayanganmu itu... buatlah dirimu layak saat berada disampingnya kelak... ketika kamu disini sedang memperbaiki diri, maka dia disana juga sedang memperbaiki diri... I trust it !!!

kelimabelas

semua bisa karena terbiasa... sekarang kamu harus belajar untuk menjadi "bisa"... memang banyak yang harus kamu kalahkan pada dirimu sendiri untuk mencapainya... tapi sesungguhnya Allah melihat prosesmu, bukan hasilmu... tetep smangaaattt...

keenambelas

mengalah bukan berarti kalah... mengalah yang diimbangi kelapangan hati untuk menerima dan bersabar memang sulit di lakukan... tapi hasil yang di tuai tuh jauh lebih indah...

ketujuhbelas

"tua itu pasti... tapi dewasa itu pilihan". belajarlah untuk selalu menjadi lebih dewasa... jangan minder kalo ada orang yang bilang kamu udah dewasa, malah kamu harus bersyukur... belajarlah dari kehidupan, ambil hikmah setiap kejadian yang ada...

kedelapanbelas

jangan pernah menyesal atas apa yang telah Allah berikan di hidupmu... jadikan kebahagiaan itu sebagai hadiah dan kesedihan itu sebagai pengalamaan... semua itu campur tangan Allah... dan itu yang terbaik...

kesembilanbelas

setiap orang hidup pasti punya masalah... dengan adanya masalah, berarti Allah percaya jika kamu mampu menyelesaikannya... malah kamu dikasih kesempatan untuk lebih bersabar dan belajar lebih dewasa... Allah gak akan ngasih cobaan melebihi kemampuan kita untuk menyelesaikannya... trust it!!!

keduapuluh

kerjakan semuanya karena Allah... bismillah kamu bisa... mintalah sebanyak-banyaknya ke Allah, berusahalah sebesar-besarnya dan persiapkan dirimu untuk mendapatkan hasil yang sebaik-baiknya...
Innasholati wanusuki wamahyaya wamamati lillahirobbil'alamiiin...